Perlengkapan Umroh yang Perlu Disiapkan Saat Keberangkatan

Perlengkapan Umroh yang Perlu Disiapkan Saat Keberangkatan

Saat berpergian ke mana pun, mempersiapkan berbagai perlengkapan yang kelak dibutuhkan adalah hal yang utama. Begitu pula dengan perjalanan umroh. Sebuah ibadah yang dilakukan di luar negeri selama beberapa hari. Apalagi jika Anda menambahnya dengan paket umroh plus Turki atau plus Al-Aqsha. Tentunya banyak sekali keperluan yang harus disediakan.

Nah, untuk memudahkan Anda, berikut ini adalah perlengkapan umroh yang perlu disiapkan saat keberangkatan.

1. Dokumen Keberangkatan

Salah satu perlengkapan umroh yang perlu disiapkan saat keberangkatan ialah dokumen atau berkas yang terkait dengan umroh. Di antaranya paspor, visa umroh, SPMA, buku kesehatan, bukti vaksin meningitis, dan bukti setor BPIH. Dokumen-dokumen tersebut sangat penting dan jangan sampai ketinggalan.

Agar mudah dibawa ke mana-mana, sebaiknya setiap jamaah membawa tas kecil yang khusus berisi dokumen-dokumen ini. Jangan menaruhnya di koper atau bagasi. Selain itu, sediakan uang riyal sebagai alat transaksi selama di tanah suci. Uang rupiah Anda bisa ditukarkan di money changer atau di travel umroh yang bersangkutan. Biasanya travel umroh Bandung serta travel umroh kota-kota lain menyediakan pula fasilitas tersebut.

2. Perlengkapan Umroh

Perlengkapan Ihram dan Ibadah

Perlengkapan khusus ihram ialah berupa baju/kain ihram. Minimal siapkanlah sebanyak 2 set. Termasuk ikat pinggang ihram, kaos sesuai kebutuhan, serta pakaian dalam. Khusus wanita, sediakan pula baju atas non ihram yang tidak ketat, celana panjang, kerudung panjang, dan kaos kaki.

Sedangkan untuk ibadah sehari-hari, Anda bisa menyiapkan sajadah dan atasan mukena/bergo khusus wanita. Usahakan memilih sajadah yang mudah dilipat dan dibawa ke mana-mana. Masing-masing cukup 2 buah.

Buku Doa

Sebelum berangkat umroh bersama travel umroh Bandung, travel umroh Cimahi, Lembang, dan Soreang, serta travel umroh kota lainnya, memang lebih baik Anda menghafalkan doa-doa umroh. Namun jika tak hafal, jamaah bisa membawa buku ringkasan doa serta mushaf Al-Quran. Biasanya Departemen Agama memberikan buku doa ini kepada seluruh jamaah. Selain itu, jamaah bisa menambahkan beberapa perlengkapan, seperti: audio haji umroh untuk membantu melafalkan doa-doa, map masjidil haram, peta kota Makkah dan Madinah, serta kompas kiblat.

Kebutuhan pribadi yang dimaksud adalah kebutuhan yang biasa digunakan sehari-hari. Contohnya, pasta gigi, sabun mandi, handuk, sisir, gunting untuk Tahallul, shampoo, minyak wangi, face pray untuk menyegarkan kulit wajah, tabir surya, pelembab wajah, hingga obat-obatan pribadi. Tetapi Anda dilarang membawa alat make-up. Khusus wanita, boleh juga membawa celana panjang tebal untuk menghangatkan diri, pembalut (softex), serta panty liner.

Untuk tidur, siapkanlah pakaian tidur sebanyak 2 sampai 3 stel. Usahakan bentuknya tebal dan tidak mudah tersingkap. Bila perlu, bawa juga kain panjang atau sarung minimal 2 lembar sebagai selimut dan alas tidur.

Sedangkan sebagai alas kaki, jamaah dibolehkan membawa sepatu, sandal gunung, atau sandal jepit. Pilihlah yang paling membuat Anda nyaman. Jumlahnya juga dikondisikan sesuai kebutuhan.

3. Perlengkapan Tambahan

Ada beberapa perlengkapan yang sebenarnya dibutuhkan, tetapi tidak mendesak. Jamaah bisa membelinya di tanah suci. Kalau bawa dari tanah air, mungkin akan sedikit merepotkan. Perlengkapan umroh tersebut, antara lain:

Perlengkapan mencuci: gantungan baju (hanger), deterjen, setrika, jepitan jemuran, dan sebagainya.

Perlengkapan elektronik: charger handphone, power bank, kamera, universal converter plug (colokan listrik universal), serta handphone dengan nomor Arab Saudi.

Perlengkapan pendukung: sarung tangan, tas kecil, payung lipat untuk berlindung dari cuaca yang sangat panas, dan lain-lain.